Kitab Negarakertagama menunjukkan kepada kita, bahwa setidaknya terdapat dua-puluh tujuh buah Candi Makam raja-raja mulai dari Kerajaan Singosari sampai kepada Kerajaan Majapahit (sebagai kelanjutan dari kerajaan Singosari). Beberapa candi makam tersebut tidak lagi dapat diketahui tempat, bentuk maupun lokasinya. Candi-candi tersebut diantaranya Candi Kagenengan (sebagai pendharmaan Ken Arok), Candi Antahpura (candi makam Bhre Wijaya pendiri Majapahit), Candi Antang Trawulan (candi makam Jayanegara) dan lain-lain.
Candi-candi makam atau pendharmaan raja-raja yang masih dapat diketemukan (meskipun ada beberapa yang telah rusak) diantaranya adalah Candi Jajaghu (Jago), Candi Jawi, Candi Ngetos, Candi Sawentar, Candi Bayalangu, Candi Rimbi dan beberapa candi-candi lainnya.
Uraian secara lengkap perihal candi makam ini dapat anda baca di sini.